Refleksi 4 September 2015
New
Age for Music Industry
1=D (mayor)
Reff: Choir SATB
Ada yang berjuang untuk melawan pembajakan musik
Aku mengamati dengan seru
Ada temanku yang berjuang membajak CD original
Aku ikut senang ketika ia sukses
Ada orang yang lantas minta MP3nya lewat bluetooth
Aku juga minta setelahnya
Ada pihak lain yang lantas berbagi ke publik
Aku lihat itu di youtube dan forshared
Libreto: (tenor)
Musik adalah ungkapan jiwa tak
terkatakan lewat argumentasi reasonable. Ia termaktub dalam kata-kata semu
seakan enggan berkalimat. Nada-nadanya adalah kegelisahan, kegundahan,
cita-cita, atau sekadar igauan.
Libreto: (Soprano)
Musik
kutulis tiap hari pertama untuk diri sendiri. Syair dan notasi menghiasi hari
sembari mencari rejeki. Ia aman dalam ribaan database komputer dan internet.
Tulis dan upload. Meski indahnya begini, inilah hidupku.
Choir SATB
Biar semua memiliki
Musik dari hati
Biar
semua mendengar
Semoga
juga terhibur
Ending:
Musik tanpa pundi-pundi. Musisi miskin kecuali sambil
nyambi jadi karyawati. Semoga saja, musikku, pekerjaanku, uangku,
penghasilanku, rejekiku, hidupku, dan matiku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar