Selasa, 06 Oktober 2015

Bukan Ramal Bukan Nujum



Essay 7Oktober 2015
Bukan Ramal Bukan Nujum

Konflik utama umat manusia adalah harta, tahta, dan seksualita. Jangan lagi sebut harta, tahta, dan wanita karena umat manusia atau dunia ini bukan hanya milik lelaki saja seperti kata James Brown. Kalau hendak kita urutkan dari konflik paling primern, maka urutannya sebagai berikut: seksualita, harta, dan tahta.
Secara holistik, konflik seksualita umat manusia sudah berakhir sejak jaman pertengahan dahulu kala. Kontestasi atau persaingan perebutan wanita sebagai harga diri adalah ciri khas konflik klasik umat manusia. Lihat saja Mahabarata, Ramayana, Ken Arok Ken Dedes, dan lain sebagainya. Sekarang kita lihat pada zaman ini. Konflik-konflik atas dasar seksualita sudah tidak jamak terjadi atau mungkin malah sudah sangat jarang.
Setelah umat manusia lepas dari belenggu seksualita, ia lalu berkonflik dengan permasalahan harta. Perjuangan manusia untuk mengumpulkan harta adalah ciri khas konflik ini. Ciri khas tersebut secara mendasar lebih mengatakan bahwa manusia sedang berjuang untuk memiliki status ekonomi yang mampu menjami kehidupan yang bahagia. Lihat zaman ini! Konflik harta sedang terjadi. Manusia sedang bergumul dengan masalah finansial. Konflik ini masih akan terus terjadi sampai setidaknya 95 tahun ke depan. Tahun 2100 kelak, sudah tidak ada lagi permasalahan harta. Tak ada lagi orang miskin. Harta bukan lagi simbol kejayaan seperti sekarang. Katakanlah semua orang sudah kaya. Memang, seakan-akan komunistik tapi memang semacam itulah yang akan terjadi.
Sekali lagi, ini bukan ramalan karena saya tidak sedang nujum.
Mengapa tahun 2100 tak ada lagi orang miskin? Karena beberapa tahun lagi orang sudah akan sadar akan investasi jangka panjang seperti saham maupun unit linked. Saya misalnya, kelak kala usia saya 75, investasi saya di unit linked Rupiah Equity Fund Sequis Life sudah akan jadi ratusan miliar. Jadi orang kaya dong! Pasti! Semua orang setidaknya akan seperti saya. Pasti! Dengan demikian, mulai tahun 2100 manusia akan memiliki konflik di atas harta yaitu tahta.
Konflik tahta adalah konflik tertinggi yang menandai puncak peradaban manusia. Manusia akan mengejar tahta untuk memenuhi kebutuhan hatinya yang tinggi. Semua manusia ingin menguasai. Senjata akan digunakan untuk basmi membasmi ras-ras sampah. Katakanlah 2120, manusia akan berlomba untuk memiliki pemukiman di luar Bumi. Manusia akan berlomba meningkatkan sesuatu yang mereka yakini sebagai harga diri. Tapi ternyata mereka salah. Ada tataran lain yang lebih tinggi dari pada tahta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar