Kamis, 08 Oktober 2015

Kabut Asap



Puisi 7 Oktober 2015
Kabut Asap

Kau lupa udara segar, aku justru ingin hirup kabut asap.
Aku cuma bisa bayangkan rasanya.
Miripkah dengan emisi kendaraan?
Atau miripkan dengan asap pembakaran sampah?

Kau lupa panas mentari pagi.
Aku malah disengatnya sampai legam.

Kau lupa langit biru nan cerah.
Aku jadi rindu gelapnya langit Jogja pukul 07.00 WIB tanggal 14 Februari 2014.

Awan asap pekatmu bikinku ingat akan tebalnya derita hidup yang gagal dia atasi.
Atau aku yang harus atasi sendiri?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar