Kamis, 19 November 2015

Cinta Anak Nakal yang Baik Hati



Cinta Anak Nakal yang Baik Hati
Puisi 19 November 2015

setelah semua rasa kucurahkan
masih tidak puas
sampai akhirnya nanti kalau mungkin
wujudkan cinta dalam tindakan nyata
bukan sekadar tulisan romantis

hh, betapa aku ingin sungguh-sungguh mencintaimu
kamu dan aku hadir dalam persatuan dua tubuh suci
sampai kita saling mencemari dengan kenikmatan surgawi
sebab lebih baik cinta terwujud dalam cemar
dari pada cinta dipendam dalam kesucian

cinta tanpa perbuatan pada hakekatnya mati







(Setelah menulis puisi ini aku mrinding. Baru kali ini aku merasakan cinta yang begitu suci. Sayang, hadirnya bersamaan dengan cinta yang lain. Apa yang harus kupilih sedang tak kumiliki pilihan sejati. Mereka hanya hadir, Damar, camkan ini! Kamu sama sekali tak punya pilihan kecuali angan-angan.)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar